Channa asiatica merupakan salah satu spesies ikan gabus yang berasal dari negara China. Ikan ini sangat cocok bagi anda yang tertarik untuk memelihara ikan Channa tapi memiliki kapasitas akuarium yang terbatas. C. asiatica merupakan ikan gabus kecil, mereka dapat tumbuh dan memiliki panjang maksimal sekitar 30 cm sampai 40 cm.
Ciri-ciri khusus yang membedakan Channa asiatica dengan ikan channa jenis lainnya adalah bintik-bintik putih atau whitespot yang terdapat pada sekujur tubuhnya. Hal ini juga yang membuat ikan ini disebut juga sebagai ‘Channa Mutiara’. Ikan ini memiliki bentuk tubuh yang panjang dan ramping dengan kepala dan tubuh seperti ular. Biasanya berwarna hijau zaitun atau coklat dan memiliki serangkaian garis vertikal gelap di sepanjang tubuhnya.
Di habitat aslinya, C. Asiatica ditemukan di berbagai lingkungan air tawar, termasuk sawah, rawa, rawa-rawa, dan aliran air yang lambat. Ini adalah spesies karnivora dan memakan berbagai hewan kecil, termasuk serangga, krustasea, dan ikan lainnya.
Semula ikan ini dijadikan sebagai bahan makanan atau obat-obatan, akan tetapi karena coraknya yang indah akhirnya membuat banyak orang mulai memeliharanya sebagai ikan hias di akuarium mereka.
4 Jenis Channa Asiatica
Perlu anda ketahui, Channa asiatica sendiri terbagi menjadi 4 jenis, yaitu Red Stripe (RS), White Stripe (WS), Red and White Stripe (RSWS) dan Red Spot (RSP). Berikut Ini untuk penjelasan dari masing-masing jenisnya
1. Red Stripe (RS)
Channa Asiatica Red Stripe (RS) memiliki ciri khas warna merah yang ada pada tubuhnya dengan bar warna hitam yang dihiasi dengan bintik-bintik putih atau whitespot. Jenis Channa Asiatica RS dinilai lebih memiliki bentuk bar yang lebih rapih dan simetris jika dibandingkan dengan dua jenis lainnya, yaitu White Stripe (WS), dan Red and White Stripe (RSWS). Selain itu warna hitam pada bar terlihat lebih pekat. Hal tersebutlah yang membuat jenis Red Stripe (RS) dijual lebih mahal daripada dua jenis lainnya.
Lalu apa perbedaan Red Stripe (RS) dan Red Stripe Pure (RS)?. Menurut penulis Red Stripe (RS) sendiri merupakan hasil dari perkawinan Red Stripe Pure (RS) dan Red Stripe Pure (RS). Hasilnya jenis ini akan menghasilkan warna merah yang lebih cerah dan pekat. Sedangkan untuk jenis Red Stripe (RS) warna pekat merahnya agak sedikit berbeda dengan Red Stripe Pure (RS) karena adanya perkawinan silang indukannya dengan jenis lain.
2. White Stripe (WS)
Jenis White Stripe (WS) adalah jenis C. Asiatica yang memiliki ciri khas tubuh yang berwarna putih yang dihiasi dengan bar-bar berwarna hitam dengan jumlah whitespot lebih banyak dibandingkan dengan jenis RS ataupun RSWS. Jenis ini sangat cocok bagi anda yang memiliki background akuarium berwarna hitam, dikarenakan whitespot atau mutiara dari Channa Asiatica WS akan lebih terlihat.
3. Red and White Stripe (RSWS)
Red and White Stripe (RSWS) merupakan hasil kawin silang antara jenis Red Stripe (RS) dan White Stripe (WS). Jenis ini memiliki jumlah mutiara atau whitespot yang banyak akan tetapi tidak beraturan. Jika dilihat warna tubuh pada RSWS cenderung berwarna hijau kecoklatan dan sangat berbeda dengan jenis RS dan WS. Channa Asiatica RSWS memiliki nilai jual yang lebih rendah dibandingkan dengan variant Red Stripe (RS) dan White Stripe (WS).
4. Red Spot (RSP)
Channa Asiatica Red Spot atau RS ditandai dengan ciri khas adanya bintik-bintik merah atau mutiara merah yang menghiasi tubuh ikan ini. Selain itu terdapat juga bar berwarna hitam dan putih dimana bar tersebut akan menjadi hitam sepenuhnya saat ikan ini menjadi dewasa atau tua. Ini merupakan salah satu jenis C. Asiatica yang sedang viral dan menjadi trending dikalangan hobbies.
Perlu diketahui terkadang para hobbies sangat sulit menentukan jenis C. Asiatica itu sendiri saat masih anakan. Untuk menentukan ikan ini termasuk jenis Red Stripe (RS), White Stripe (WS), Red and White Stripe (RSWS) atau Red Spot (RSP) akan menjadi lebih mudah saat mereka mencapai ukuran sekitar 7-10cm.
Demikianlah artikel kali ini dari Ceritaikan.com yang membahas tentang jenis-jenis Channa Asiatica beserta dengan ciri khasnya. Semoga artikel kali bisa bermanfaat dan menjadi sumber informasi baru bagi anda para pencinta ikan hias predator di seluruh dunia terkhusus di Indonesia.