Mengenal Ikan Channa, Perawatan Dan Cara Mengawinkannya

Saat ini banyak sekali hobbies ikan yang tertarik untuk memelihara ikan Channa. Menariknya ikan jenis ini bukanlah ikan hias biasa, melainkan ikan predator yang berasal dari keluarga Channidae atau gabus.

Ikan Channa sendiri saat ini sedang naik daun dan memiliki harga yang lumayan fantastis. Jika di cek dari beberapa marketplace online seperti Shopee dan Tokopedia, harga ikan Channa dimulai dari kisaran puluhan ribu sampai ratusan ribu rupiah untuk ukuran anakan 3-5 cm dan bisa semakin mahal jika jenis yang dijual termasuk langka atau sedang banyak diminati.

Jika anda tertarik untuk memelihara ataupun menjadi breeder ikan Channa, anda bisa membaca artikel berikut ini yang sudah dirangkum oleh ceritaikan.com.

 

Apa Itu Ikan Channa?

Channa adalah ikan predator air tawar yang masuk ke dalam keluarga Channidae atau keluarga ikan gabus. Ikan ini memiliki persebaran di kawasan Asia mulai dari Irak, Indonesia dan Cina timur hingga Siberia timur. Akan tetapi ikan jenis ini paling banyak ditemukan di negara Myanmar dan timur laut dari negara India.

Secara umum ikan ini memiliki bentuk tubuh dengan kepala seperti ular dengan mulut yang besar, hal ini pula yang membuat ikan memiliki julukan lain, yaitu ‘Snakehead Fish‘. Selain itu ikan ini memiliki bentuk bulat yang memanjang dengan sirip punggung yang yang panjang.

Ikan Channa sendiri terdiri dari banyak spesies dengan ukuran panjang maksimal dewasa rata-rata mulai dari 25 cm untuk spesies terpendek (Channa orientalis) hingga bisa mencapai ukuran terpanjang sekitar 1 m (Channa Argus, Channa Barca, Channa Marulius, Channa Micropeltes dan Channa Striata).

Dihabitat aslinya ikan predator ini termasuk spesies yang invasif dan berada di rantai puncak. Selain itu ikan ini juga dapat menghirup udara dengan insang yang membuat mereka dapat hidup hingga 4 hari di darat dengan catatan kondisi tubuh mereka masih basah.

 

Jenis-Jenis Ikan Channa

Menurut data dari Wikipedia, saat ini terdapat 53 jenis dari spesies ikan Channa yang diakui dan ditempatkan dalam genus ini. Akan tetapi diyakin masih ada beberapa jenis lagi yang masih belum teridentifikasi, terutama di wilayah negara India.

Adapun 53 jenis tersebut adalah sebagai berikut:

  1. Channa amari
  2. Channa amphibeus
  3. Channa andrao
  4. Channa argus
  5. Channa aristonei
  6. Channa asiatica 
  7. Channa aurantimaculata 
  8. Channa aurantipectoralis 
  9. Channa auroflammea 
  10. Channa aurolineata
  11. Channa bankanensis 
  12. Channa baramensis
  13. Channa barca 
  14. Channa bipuli
  15. Channa bleheri 
  16. Channa brahmacharyi 
  17. Channa brunnea 
  18. Channa burmanica
  19. Channa cyanospilos 
  20. Diploma Channa
  21. Channa gachua 
  22. Channa harcourtbutleri 
  23. Channa hoaluensis
  24. Channa kelaartii 
  25. Channa limbata
  26. Channa lipor
  27. Channa lucius
  28. Channa maculata
  29. Channa marulioides
  30. Channa marulius
  31. Channa melanoptera
  32. Channa melanostigma
  33. Channa melasoma 
  34. Mikropeltes Channa
  35. Channa ninhbinhensis
  36. Channa nox
  37. Channa orientalis
  38. Channa ornatipinnis
  39. Channa panaw 
  40. Channa pardalis 
  41. Channa pleurophthalma 
  42. Channa pomanensis 
  43. Channa pseudomarulius
  44. Channa pulchra
  45. Channa punctata
  46. Channa quinquefasciata
  47. Channa rara
  48. Channa royi
  49. Channa shingon
  50. Channa stewartii
  51. Channa stiktos
  52. Channa striata
  53. Channa torsaensis

Pada umumnya ikan Channa dengan bentuk tubuh besar kebanyakan dijadikan bahan makanan dan bahan baku pembuatan obat tradisional. Saat ini hanya beberapa jenis saja dengan warna dan corak yang menarik yang dijadikan para hobiies sebagai hewan peliharaan.

 

Perawatan Ikan Channa

Secara umum karena ikan ini merupakan ikan pemangsa dan bisa hidup beberapa hari di habitat yang terdapat sedkit air atau berlumpur, maka bisa disimpulan perawatan ikan ini cukup mudah dan sederhana.

Adapun beberapa hal yang perlu anda perhatikan dalam merawat ikan ini adalah sebagai berikut:

1. Akuarium Dan Aksesoris

Pada umunya, kebanyakan ikan Channa adalah soliter dan hidup berpasangan (monogami). Artinya adalah anda harus menyiapkan satu akuarium untuk satu ikan Channa untuk menghindari ikan ini saling menyerang atau bahkan kanibal.

Untuk ukuran akuarium sendiri bisa anda sesuaikan dengan ukuran maksimal dari jenis Channa yang anda pelihara. Contohnya jika anda memelihara Channa Barca yang ukuran panjang maksimumnya bisa mencapai 70 cm – 80 cm, maka setidaknya anda harus menyiapkan akuarium dengan lebarnya 2x lebih besar dari ikan tersebut dan panjang 3x-4x lebih besar.

Selain karena ikan ini cukup tangguh di alam dan hidup di air tenang, anda tidak memerlukan mesin tambahan atau power head (ph). Anda bisa memasukkan pasir halus, seperti pasir malang agar ikan anda merasa seperti habitat asli dan tentunya pasir tersebut bisa menyerap amoniak dari kotoran ikan.

Pastikan anda juga menyiapkan jaring-jaring atau penutup akuarium untuk menghindari ikan ini melompat keluar.

2. Makanan Ikan Channa

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, ikan Channa adalah ikan predator. Ikan ini di dihabitat aslinya memakan berbagai spesies hewan seperti ikan, katak, ular, hewan pengerat kecil (seperti tikus), burung kecil, udang hingga serangga.

Anda bisa memberikan pakan setiap satu atau dua hari sekali disesuaikan dengan takaran makanan dan ukuran ikan Channa anda. Sebaiknya gunakan pakan hidup dan lakukan ‘hand feeding‘ agar ikan anda lebih aktif dan ganas.

3. Rajin Menguras Air

Rajin dalam arti ini adalah bukan berarti anda harus menguras air akuarium anda. Tetapi ialah anda harus memastikan dengan rutin bahwa air akuarium tersebut masih layak (tidak ada kotoran dan keruh). Selain itu pastikan kadar air sekitar (8 GH) dan pH yang agak asam hingga netral (pH 5 – 7).

Untuk suhu dihabitat aslinya ikan ini cukup menyukai kondisi air yang dingin (tergantung dari tempat asal ikan Channa). Anda bisa memastikan suhu air dalam akuarium anda berkisar antara 22oC – 30oC.

Adapun saran dari para hobbies yang telah memilihara ikan ini, anda bisa mengganti dengan rutin air akuarium untuk ikan anda seminggu sekali dengan persentase volume air yang diganti sekitar 20% – 30%.

 

Bagaimana Cara Mengawinkan Ikan Channa?

Ikan Channa akan siap berkembang biak atau matang secara seksual pada umur dua atau tiga tahun. Ikan betina spesies ini rata-rata bisa memproduksi hingga 15.000 telur sekaligus. Selain itu ikan ini bisa kawin hingga lima kali setahun. Hal ini berarti ikan ini bisa memproduksi hingga 75.000 telur dalam satu tahun. Sungguh peluang bisnis yang menjanjikan bukan?

Untuk mengawinkan ikan channa, pertama-tama pastikan Anda memiliki lebih dari satu ikan jantan dan betina. Kemudian, pastikan mereka berada dalam kondisi sehat dan memiliki ukuran yang sesuai. Selanjutnya, saring air di dalam akuarium Anda dan pastikan pH, suhu, dan kadar karbon dioksida yang tepat untuk ikan channa. Setelah itu, tambahkan makanan yang bergizi ke dalam akuarium Anda dan beri mereka cukup waktu untuk makan dan beradaptasi dengan lingkungan baru.

Ketika ikan channa mulai bertelur, Anda dapat mengeluarkan telur-telur tersebut dan memindahkannya ke akuarium yang terpisah untuk menjaga dan memeliharanya sampai mereka menetas. Jika Anda mengalami kesulitan dalam mengawinkan ikan channa, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan ahli ikan atau toko ikan terdekat untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.

 

Sekian dulu artikel kali ini dari Ceritaikan.com, semoga artikel kali ini bisa menambah dan menjawab rasa penasaran anda tentang ikan Channa atau Shankehead.

Leave a Comment

You cannot copy content of this page