Rainbow Shark (Epalzeorhynchos frenatum) adalah spesies ikan yang berasal dari Sungai Mekong di Laos, Thailand, dan Kamboja. Ini adalah salah satu ikan hias yang memiliki bentuk dan warna yang unik dan cukup banyak dipelihara oleh para aquarist. Ikan ini termasuk kedalam keluarga Cyprinidae, yang mencakup ikan akuarium populer lainnya seperti ikan mas dan koi. Ikan ini memiliki tubuh yang panjang dan ramping, dengan warna yang bervariasi dari coklat muda hingga merah keunguan hal ini lah yang membuat mereka populer di dunia aquascaping. Nama Rainbow Shark sendiri diambil dari warna pelangi yang terdapat di bagian belakang tubuh ikan ini.
Rainbow Shark memiliki habitat asli di sungai-sungai dengan arus lambat yang memiliki dasar berpasir atau berlumpur. Mereka sejatinya merupakan ikan yang suka menghabiskan sebagian besar waktu mereka di dasar sungai. Dari segi makanan, rainbow shark adalah omnivora, artinya mereka akan memakan berbagai makanan termasuk tumbuhan dan hewan kecil yang dapat mereka temukan di alam liar.
Ikan Rainbow Shark dapat tumbuh hingga panjang 15-20 cm (6-8 inci) dengan berat sekitar 200-300 gram. Ikan ini biasanya akan mencapai ukuran penuhnya dalam waktu 2-3 tahun. Namun, ikan ini memiliki umur yang relatif pendek dan biasanya hanya akan bertahan sekitar 5-7 tahun di akuarium.
Untuk menjaga ikan Rainbow Shark agar tumbuh dengan sehat dan mencapai umur maksimalnya, pastikan untuk memberikan makanan yang seimbang dan menjaga kualitas air di akuarium Anda dengan baik. Selain itu, pastikan untuk memilih akuarium yang cukup besar untuk memberikan ruang yang cukup bagi ikan ini untuk berenang dan berganti-ganti posisi.
Perawatan Ikan Rainbow Shark Di Akuarium
Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu anda perhatikan ketika ingin memelihara ikan Rainbow Shark (Epalzeorhynchos frenatum) dalam akuarium rumah anda.
Setup Tangki Akuarium
Untuk merawat ikan Rainbow Shark dengan baik, pertama-tama pastikan untuk memilih akuarium yang cukup besar untuk menampung ikan ini. Ikan ini membutuhkan ruang yang cukup untuk berenang dan berganti-ganti posisi, sehingga akuarium yang terlalu kecil akan membatasi gerakan ikan ini dan menyebabkan stres. Sebagai patokan, pastikan untuk menyediakan akuarium dengan ukuran minimal 100 liter (26 galon) untuk menjaga satu ekor ikan.
Ikan Rainbow Shark merupakan ikan yang cenderung agresif dan aktif, sehingga ia membutuhkan air yang bersih dan segar untuk tumbuh dan berkembang dengan sehat. Berikut adalah parameter air yang disarankan untuk merawat ikan ini di akuarium dengan pH air sekitar 6,5-7,5 dengan temperatur air antara 22-26°C (72-79°F). Pastikan untuk menjaga suhu air di akuarium agar tidak terlalu tinggi atau terlalu rendah, karena hal ini dapat menyebabkan stres pada ikan Anda.
Selain itu, pastikan juga untuk menyediakan substrat yang cukup tebal di akuarium untuk memberikan tempat bagi ikan ini untuk menggali dan menyembunyikan diri. Anda juga dapat menambahkan beberapa tanaman dan batu-batu di akuarium untuk memberikan variasi dan meningkatkan keindahan akuarium Anda.
Selain itu, pastikan untuk menjaga kualitas air di akuarium dengan rutin mengganti airnya dan memasang peralatan filter yang sesuai. Rainbow Shark membutuhkan air yang bersih dan segar untuk tumbuh dan berkembang dengan sehat, sehingga penting untuk menjaga kualitas air di akuarium.
Terakhir, jangan lupa untuk memperhatikan tanda-tanda stres pada ikan . Tanda-tanda ini bisa berupa ikan yang cepat lelah saat berenang, ikan yang terlihat kurang sehat, atau ikan yang menjadi agresif terhadap ikan lain. Jika Anda menemukan tanda-tanda ini, segera cari tahu penyebabnya dan lakukan perbaikan secepatnya untuk menjaga kesehatan ikan Rainbow Shark.
Makanan
Ikan Rainbow Shark adalah ikan omnivora yang membutuhkan makanan yang seimbang yang terdiri dari pakan kering dan pakan hidup. Untuk pakan hidup anda bisa memberikan mereka daphnia, artemia, atau jentik-jentik nyamuk sebagai suplemen makanan. Anda juga dapat memberikan sayuran segar sebagai suplemen makanan untuk menjaga kesehatan ikan ini. Anda dapat memberikan sayuran seperti kembang kol, bayam, atau lobak segar yang telah dipotong-potong kecil.
Ikan ini biasanya akan makan sekitar 2-3 kali sehari, tergantung pada usia dan ukurannya. Namun, jangan lupa untuk memperhatikan tanda-tanda kekenyangan pada ikan Anda dan berhenti memberikan makan jika ikan sudah terlihat kenyang. Pastikan untuk tidak memberikan makanan terlalu banyak karena dapat menyebabkan kualitas air menurun dan memicu pertumbuhan bakteri yang tidak diinginkan.
Tankmate
Ikan Rainbow Shark adalah ikan yang cenderung agresif terhadap ikan lain yang berukuran lebih kecil. Oleh karena itu, jika Anda ingin menjaga ikan ini di akuarium Anda, pastikan untuk tidak menggabungkannya dengan ikan lain yang berukuran lebih kecil. Ikan ini juga dapat bersikap agresif terhadap ikan lain yang memiliki warna yang sama dengannya atau yang memiliki sirip yang panjang dan lebar.
Untuk menghindari masalah agresivitas, pastikan untuk memilih tankmate yang cocok. Anda dapat memilih ikan lain yang berukuran lebih besar dan cenderung lebih pasif, seperti ikan discus atau ikan gurami. Anda juga dapat memilih ikan lain yang memiliki warna yang berbeda dengan ikan Rainbow Shark, seperti ikan tetra atau ikan barbus.
Jika Anda ingin menggabungkan ikan Rainbow Shark dengan ikan lainnya yang berukuran lebih kecil, pastikan untuk memberikan ruang yang cukup besar di akuarium dan menambahkan beberapa tanaman dan batu-batu sebagai tempat untuk ikan lain untuk menyembunyikan diri. Selain itu, pastikan untuk memantau tingkah laku ikan Rainbow Shark dan segera memisahkannya jika terlihat bersikap agresif terhadap ikan lain.
Dengan memilih tankmate yang tepat dan memberikan ruang yang cukup bagi ikan ini, Anda dapat menjaga keseimbangan di akuarium dan menghindari masalah agresivitas pada ikan ini.
Demikianlah informasi kali ini dari situs Ceritaikan.com yang memberikan informasi tentang Rainbow Shark (Epalzeorhynchos frenatum) dan perawatannya. Semoga artikel kali ini bisa bermanfaat bagi anda para pecinta ikan hias di seluruh dunia.