Tips Merawat Ikan Channa Untuk Pemula

Tips Merawat Ikan Channa Untuk Pemula – Saat ini sudah banyak hobbies ikan yang tertarik untuk memelihara ikan predator Channa. Karena di habitat aslinya ikan ini termasuk predator puncak dan bisa hidup di daerah dengan minim air (berlumpur) hingga 4 hari, secara umum perawatan Channa bisa dibilang tidak terlalu sulit. Jadi bagi anda yang baru memulai untuk memelihara ikan Channa pastikan tidak akan kesulitan untuk merawatnya.

Akan tetapi anda sebagai pemilik Channa nantinya harus telaten dan memperhatikan beberapa hal berikut dalam merawat ikan Channa anda nantinya.

 

Tips Merawat Ikan Channa Untuk Pemula

Berikut ini beberapa tips merawat ikan Channa yang dapat anda lakukan ketika anda baru saja memelihara ikan Channa pertama anda agar sehat dan aktif.

 

1. Akuarium

Sebelum memelihara ikan pastikan anda sudah menyiapkan akuarium yang layak untuk ikan anda nantinya. Layak disini adalah akuarium anda memiliki ukuran dengan lebar 2 kali ukuran panjang ikan Channa anda dan dengan panjang 3-4 kali ikan Channa anda.

Sebagai contoh jika ikan Channa anda memiliki panjang 30 cm, maka anda harus menyiapkan akuarium dengan lebar sekitar 60cm dan panjang 90cm. Selain itu agar tidak report mengganti atau membeli akuarium baru lagi nantinya, pastikan anda sudah melakukan riset dan mengetahui panjang maksimum jenis ikan Channa yang anda beli.

Selain itu perlu anda ketahui bahwa ikan Channa sendiri adalah ikan soliter, teritorial dan bersifat invasif. Jadi pastikan bahwa dalam satu akuarium terdapat satu jenis ikan Channa saja untuk menghindari terjadinya ikan saling serang atau bahkan kanibal.

Untuk aksesoris tambahan pastikan anda menyiapkan penutup akuarium untuk menghindari Channa ini melompat keluar.

 

2. Air

Ikan Channa peliharaan saat ini biasanya berasal dari daerah asal dengan iklim subtropis dan tropis. Ikan Channa yang berasal dari daerah subtropis atau contohnya India utara harus dipelihara dengan suhu air yang lebih dingin, yaitu sekitar 18–25°C/64-77°F.

Sedangkan untuk ikan Channa yang berasal dari daerah tropis, anda bisa mengeset suhu akuarium anda sekitar 30˚C/77-86˚F.

Untuk kadar keasaman air, sebagian besar ikan Channa atau Snakehead tinggal di perairan dengan kadar keasaman air pH 5,0–6,5 dan GH hingga 8. Jadi sangat disarankan untuk disamakan dengan air pada akuarium anda.

Untuk menjaga kadar asam amonia dari sisa kotoran ikan, anda bisa menggunakan pasir malang sebagai tempat bakteri hidup nantinya untuk menguraikan kotoran ikan tersebut.

 

3. Makanan

Di alam liar, ikan Channa adalah pemakan segala jenis hewan, mulai dari serangga, amfibi, hewan pengerat kecil, ikan kecil, plankton, udang dan sebagainya yang bisa ia temukan di alam. Jadi sangat banyak sekali pilihan pakan hidup yang bisa anda berikan ke ikan Channa anda nantinya.

Untuk ikan Channa yang masih kecil anda bisa memberikan pakai berupa ikan kecil (ikan cere), cacing ataupun ulat setiap 1-2 hari sekali disesuaikan dengan jumlah pakan yang anda berikan. Sedangkan untuk ikan Channa dewasa, anda bisa memberikan pakan berupa katak, tikus ataupun ikan lele dengan jeda waktu 3 hari sekali.

Untuk memastikan kondisi ikan anda dalam kondisi lapar atau tidak?, anda bisa mengeceknya dengan melihat bagian perut ikan Channa anda kempes atau datar. Pastikan anda tidak memberikan pakan secara berlebihan, karena hal tersebut bisa mengakibatkan ikan Channa anda kurang aktif alias mageran.

 

4. Maintenance Akuarium Dan Air

Selain merawat ikan, para hobbies tentunya juga perlu memperhatikan kebersihan air ataupun akuariumnya. Masalah yang bisa timbul adalah kaca aquarium yang lumutan dan air menjadi keruh.

Solusinya adalah anda bisa membersihkan lumut pada kaca akuarium menggunakan siput, keong ataupun magnet pembersih untuk menghindari ikan merasa risih ataupun stress karena anda memasukkan tangan atau spons secara langsung.

Untuk pemeliharaan air untuk menjaga kualitasnya, anda bisa mengganti air akuarium dua atau tiga minggu sekali secara rutin. Direkomendasikan untuk mengganti sekitar 20%-30% saja dari total volume air akuarium. Hal ini untuk menghindari ikan kaget dan stress karena kaget dengan kondisi air baru.

Pastikan selalu gunakan air yang sudah diendapkan dan lakukan pergantian air menggunakan selang atau gayung dengan memasukkan air secara perlahan.

 

5. Perawatan Ikan Jika Stress

Stress adalah kondisi dimana ikan Channa anda tidak mau makan, takut dan tidak aktif atau bahkan beberapa kasus warna dan corak ikan memudar. Hal ini bisa terjadi karena beberapa faktor, seperti ikan yang baru datang atau baru proses beradaptasi, keasaman dan suhu air yang tidak sesuai dengan habitat aslinya, pakan tidak cocok dan sebagainya.

Untuk memulihkan ikan kembali dalam kondisi normal, pastikan anda mengetahui penyebabnya dulu. Jika ikan baru datang dan masuk akuarium anda tetapi tidak mau makan, berarti ikan tersebut antara kenyang atau butuh waktu beradaptasi. Jika ikan menjadi tidak aktif, stress dan tidak mau makan sehabis anda mengganti air, maka tentunya anda perlu mengecek suhu dan tingkat keasaman air anda.

Jika ikan stress karena suhu, maka anda bisa menggunakan heater untuk menyesuaikan suhu akuarium dan disamakan dengan suhu habitat asli ikan tersebut. Begitu juga dengan tingkat keasaman airnya, anda hanya perlu menyesuaikannya.

 

Kesimpulan

Perlakuan dan perawatan ikan Channa pada umumnya hampir sama, akan tetapi beberapa jenis tertentu dengan karakter tertentu memiliki perawatan yang berbeda. Anda bisa memfokuskan perawatan pada hal-hal seperti menjaga ikan tidak stress, kondisi akuarium dan air, pemberian pakan dan maintenance air, ikan dan akuarium anda.

 

Sekian dulu artikel dari ceritaikan.com kali ini yang membahas tentang “Tips Merawat Ikan Channa Untuk Pemula” semoga bermanfaat dan menambah wawasan baru bagi anda. Terima kasih sudah membaca

Leave a Comment

You cannot copy content of this page